Denmark Siap Berdampingan Dengan Covid-19.
PORTALBIAS.COM – Negara Denmark memilih berdampingan hidup dengan pandemi Covid-19 sebagian besar pembatasan Covid-19 sejak Selasa (1/2) telah dicabut.
Di saat infeksi Covid-19 masih tinggi, masyarakat Denmark bersiap untuk hidup berdampingan dengan Covid-19.
Dilansir dari CNN Indonesia, sejumlah pejabat kesehatan menyatakan, ini merupakan saat yang tepat untuk melonggarkan pembatasan karena kasus Covid-19 sebenarnya sudah berangsur turun dalam beberapa waktu terakhir.
Denmark melaporkan sekitar 40-50 ribu kasus Covid-19 per hari, atau sekitar satu persen dari keseluruhan 5,8 juta populasi di negara itu. Para pejabat yakin, kasus Covid-19 akan terus turun dalam beberapa waktu ke depan.
Ada indikasi kuat bahwa infeksi sudah mencapai puncaknya di daerah-daerah rawan. Jadi, ini merupakan waktu yang baik untuk melonggarkan pembatasan,” ujar Tyran Krause dari institusi kesehatan publik Denmark, SSI yang dikutip dari CNN Indonesia, Rabu (2/2).
Selain itu, lebih dari 60 persen warga Denmark juga sudah menerima dosis ketiga vaksin Covid-19. Angka ini lebih tinggi ketimbang negara-negara Uni Eropa lainnya yang rata-rata baru mencapai 45 persen.
Saat ini, Pemerintah Denmark menghapus sebagian besar pembatasan. Kini, hanya sejumlah aturan Covid-19 yang berlaku di Denmark, salah satunya pembatasan bagi pelaku perjalanan dari negara-negara non-Schengen dan belum divaksinasi.
Bagi warga yang positif Covid-19, Badan Kesehatan Denmark merekomendasikan untuk isolasi mandiri selama empat hari.
Sementara itu, orang yang kontak dekat dengan pasien Covid-19 tak perlu lagi karantina.
Pemakaian masker juga hanya direkomendasikan saat sedang melakukan kunjungan ke rumah sakit.
Sebagian besar aturan pembatasan sudah dicabut, termasuk terkait wajib tes Covid-19 serta jam operasional bar dan restoran.