Setelah Dua Tahun Terpuruk, Akhirnya Pariwisata Sulsel Bangkit Kembali
PORTALBIAS.COM – Kawasan pariwisata di Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali bangkit selama libur Lebaran 2022 ini, setelah 2 tahun benar-benar terpuruk akibat pandemi COVID-19. Wisatawan lokal berbondong-bondong menyerbu daerah wisata, mulai dari Pantai Tanjung Bira di Bulukumba hingga Patung Yesus di Toraja.
Kepala Dinas Pariwisata Bulukumba, Muhammad Daud Kahal mengatakan bahwa Kawasan Wisata Tanjung Bira, Bulukumba menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) ke Pemkab Bulukumba sebesar Rp 1 Milyar hingga H+5 Lebaran. Pendapatan ini berasal dari pos retribusi pintu masuk Kawasan Wisata Tanjung Bira serta obyek wisata di Titik Nol.
“Untuk obyek wisata Titik Nol sampai kemarin (6/5) kami sudah dapat lebih Rp 100 juta,” tambah Daud yang menjelaskan meningkatnya jumlah wisatawan ke Titik Nol.
Toraja Utara yang memiliki kawasan wisata Ke’te Kesu atau kuburan batu juga ramai selama Lebaran. Hingga H+4 Lebaran, total sudah ada 15.000 orang yang berkunjung.
“Kalau dijumlahkan dari H+1 sampai H+4 liburan, itu sudah tembus 15 ribu pengunjung,” kata petugas retribusi Dinas Pariwisata Toraja Utara, Mandi.
Di tempat wisata Permandian air panas Lejja, Kabupaten Soppeng, juga mengalami peningkatan pengunjung. Tercatat pada H+2 Lebaran, 4 Mei 2022, permandian air panas Lejja dipadati 6.926 pengunjung.
“Hari pertama kemarin itu 3.100 lebih orang. Hari ini naik dua kali lipat sekitar 6.926 orang termasuk anak-anak,” ungkap Direktur Utama Perusda Soppeng Muhammad Jufri.
Tepat wisata lain yang terpantau mengalami lonjakan pengunjung adalah Kawasan Wisata Malino. Jalur arah Makassar menuju kawasan wisata Malino padat kendaraan. Arus lalu lintas terjadi perlambatan karena antrean kendaraan.
Pengunjung yang mengendarai motor dan mobil mesti bersabar untuk melintasi jalan ke lokasi tujuan. Tampak sejumlah petugas kepolisian mengatur arus lalu lintas agar kemacetan tidak berlangsung lama.
Kepadatan arus lalu lintas ini lantaran makin padatnya jumlah pengunjung untuk berwisata di kawasan Malino. Puncak lonjakan kunjungan wisatawan diperkirakan mulai terjadi hingga akhir pekan.
Kota Makassar yang memiliki destinasi wisata pantai juga ramai selama libur Lebaran. Contohnya saja Pantai Tanjung Bayang yang pada 3 Mei 2022 jumlah pengunjung mencapai 1.500 orang. Pengunjung didominasi warga lokal Makassar yang memang mengisi libur Lebaran.
Seluruh kawasan pariwisata mulai kembali bangkit. Lonjakan wisatawan berdampak positif terhadap aktivitas perekonomian pariwisata. Selain mendongkrak Pendapatan Asli Daerah bagi pemerintah, juga memulihkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di tempat-tempat wisata.
(AK)